Beberapa tempat wisata di Indonesia pernah menjadi ikon dan magnet bagi jutaan wisatawan. Namun seiring berjalannya waktu, perubahan kondisi ekonomi, bencana alam, konflik, hingga pandemi membuat sejumlah destinasi kehilangan pengunjung dan akhirnya terbengkalai.
Bangunan yang dulu ramai kini sunyi dan megah, kini hanya tersisa bekas kenangan saja. Berikut 11 tempat wisata terkenal di dunia yang kini terbengkalai dan jarang tersentuh wisatawan.
Taman Hiburan Rakyat (THR) Sriwedari pernah menjadi salah satu tempat wisata paling populer di Kota Solo. Taman ini dikenal sebagai ruang hiburan keluarga yang ramai dikunjungi, terutama pada akhir pekan dan musim liburan.
Terdapat berbagai wahana permainan anak tersedia di kawasan ini. Tak hanya sebagai taman hiburan, THR Sriwedari juga kerap menjadi lokasi digelarnya berbagai pentas seni dan musik.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
Namun sejak 2017, bangunan-bangunan di THR Sriwedari mulai dibongkar karena adanya rencana pembangunan masjid di area taman. Sayangnya, hingga kini kawasan tersebut belum juga dibangun kembali. Persoalan status kepemilikan lahan membuat proyek tersebut terhenti, sehingga area yang dulu ramai pengunjung kini tampak mangkrak dan terbengkalai.
Di Bali terdapat sebuah bangunan hotel mangkrak yang kerap disebut sebagai “hotel berhantu,” berdiri di kawasan Bedugul. Bangunan ini awalnya dirancang sebagai hotel mewah yang digadang-gadang akan menjadi salah satu akomodasi eksklusif di kawasan pegunungan Bali. Namun, pembangunan hotel tersebut terhenti sejak tahun 1990-an dan tidak pernah benar-benar beroperasi.
Hingga kini, kepemilikan hotel ini masih menjadi tanda tanya. Berbagai kabar beredar di masyarakat, mulai dari isu kepemilikan oleh keluarga Cendana hingga pengusaha asal China yang kehabisan modal. Tidak adanya kejelasan pemilik membuat bangunan tersebut dibiarkan terbengkalai selama puluhan tahun.
Seiring waktu, hotel yang dulunya diproyeksikan sebagai penginapan mewah ini justru dikenal dengan nuansa mistisnya. Bangunan kosong yang mulai ditelan alam memunculkan berbagai cerita horor di kalangan masyarakat dan wisatawan. Meski mangkrak, aura mencekam hotel Bedugul justru menjadi daya tarik tersendiri, terutama bagi wisatawan pencinta wisata horor yang datang untuk merasakan langsung suasana sunyi dan misterius di lokasi tersebut.
Jiwangga Resto di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pernah dikenal sebagai destinasi wisata kuliner yang cukup populer. Restoran ini sempat menarik perhatian banyak pengunjung sebelum akhirnya ditinggalkan dan dibiarkan terbengkalai hingga kini.
Mengutip laporan infoJateng, bangunan Jiwangga Resto mengusung konsep arsitektur Kerajaan Majapahit. Desainnya didominasi material batu bata merah, ukiran kayu khas, serta nuansa Hindu yang kental. Seiring waktu, bangunan tersebut tidak terawat dan kini tertutup oleh tumbuhan liar yang tumbuh menjulang di sekeliling area.
Kondisi bangunan yang lama kosong memunculkan berbagai cerita mistis di kalangan masyarakat. Sejumlah warga mengaku pernah melihat penampakan makhluk gaib, mulai dari sosok ular berukuran besar hingga sosok kuntilanak.
Air Terjun Banyu Nget yang berlokasi di Desa Dukuh, Kecamatan Watulimo, Trenggalek, sempat viral dan mencuri perhatian publik. Dibuka pada 2017, destinasi menawarkan beragam daya tarik wisata alam, mulai dari Air Terjun Urang Kambu, pemandian air hangat, Jembatan Kangen, hingga wahana sepeda udara.
Namun, popularitas tersebut tidak bertahan lama. Setelah beroperasi sekitar tujuh tahun, wanawisata Banyu Nget akhirnya ditutup. Hal ini disebabkan oleh dibukanya jalur Pansela Trenggalek-Tulungagung, yang membuat arus wisatawan tidak lagi melewati kawasan tersebut. Sehingga terjadi penurunan wisatawan di kawasan Wisata Banyu Nget.
Saat ini destinasi ini masih buka namun pengelolaannya sudah tidak terlalu diperhatikan, membuat kawasan ini tampak tak terawat. Dalam sebuah ulasan di Google review, akun dengan username Mart Satria mengatakan bahwa kawasan ini kurang terawat. “Air terjun masih indah, bersih dan alami, sayangnya sudah mulai kurang pengelolaannya. Semoga ada perubahan yang positif agar tempat indah semakin terjaga,” tulisnya, dikutip infoTravel, Sabtu (20/12/2025).
Snowbay Waterpark yang berada di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pernah menjadi destinasi favorit anak-anak dan keluarga di Jakarta serta sekitarnya. Namun sejak pandemi COVID-19 melanda, Snowbay terpaksa menghentikan operasionalnya.
Berdasarkan pantauan infocom pada Januari 2022, kawasan Snowbay ternyata sudah memasuki tahap pembangunan. Area bekas taman wisata air ini dialihfungsikan menjadi gedung parkir serta fasilitas penunjang lainnya guna mendukung kawasan TMII.
Taman Remaja Surabaya (TRS) dirikan sejak tahun 1971 dan pernah menjadi salah satu destinasi wisata paling ikonik dan membanggakan bagi warga Surabaya. Konsepnya yang merakyat dengan harga tiket terjangkau membuat taman hiburan ini digemari berbagai kalangan.
Pada tahun 2018, TRS resmi ditutup setelah kontrak kerja sama dengan pengelola berakhir. Sejak saat itu kawasan TRS sempat terbengkalai dan tidak lagi difungsikan sebagai taman hiburan.
Kini, wajah kawasan tersebut mulai berubah. Pemerintah Kota Surabaya mengalihfungsikan area bekas TRS menjadi Surabaya Expo Center (SEC). Lokasi ini dirancang sebagai ruang pertunjukan budaya dan konser berskala besar dengan kapasitas sekitar 35 hingga 40 ribu penonton.
Taman Festival Bali sempat berjaya sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Denpasar pada tahun 1997. Terletak di kawasan Pantai Padang Galak, Kelurahan Kesiman, Kota Denpasar, Bali.
Kawasan wisata ini dikenal dengan bangunannya yang megah dan menjadi salah satu tujuan favorit wisatawan yang berlibur ke Pulau Dewata. Namun, Taman Festival Bali kemudian berhenti beroperasi dan dibiarkan kosong dalam waktu yang panjang. Kondisi bangunan yang tidak terawat menimbulkan kesan angker dan memunculkan berbagai cerita mistis di sekitarnya.
Meski terbengkalai, tempat ini justru menarik rasa penasaran sebagian orang. Banyak pengunjung datang bukan untuk berwisata, melainkan untuk merasakan suasana menyeramkan dan menjadikannya sebagai lokasi uji nyali.
Kampung Gajah Wonderland merupakan kawasan yang menawarkan beragam wahana permainan serta taman rekreasi air yang menarik minat wisatawan. Lokasinya berada di Jalan Sersan Bajuri, Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Bandung Barat.
Mulai beroperasi pada 2009, Kampung Gajah Wonderland hanya bertahan sekitar sembilan tahun. Pada 2018, pengelola terpaksa menghentikan operasional karena mengalami pailit.
Pantauan infoJabar pada 2023 menunjukkan kawasan wisata ini kini dalam kondisi terbengkalai. Meski sejumlah bangunan masih berdiri cukup kokoh, ikon patung-patung gajah sudah tidak lagi terlihat. Area bekas patung tersebut kini dimanfaatkan warga setempat sebagai tempat berjualan tanaman.
Depok Fantasi Waterpark dikenal juga dengan nama Aladin Waterpark pernah menjadi pelopor wisata rekreasi air di Kota Depok. Kehadirannya sempat menjadi pilihan utama warga sekitar untuk menikmati wahana permainan air.
Namun, operasional tempat wisata ini dikabarkan terhenti sejak pandemi COVID-19 melanda. Setelah ditutup, kawasan waterpark tersebut tidak lagi dipertahankan. Bangunan-bangunan yang sebelumnya berdiri kini telah dibongkar.
Saat ini, lokasi yang berada di Jalan Boulevard Grand Depok City, Depok, sudah beralih fungsi menjadi kawasan perumahan.
Hotel Gantung Purwakarta yang dikenal dengan nama Skylodge Padjadjaran Anyar pernah viral dan menarik perhatian wisatawan, bahkan hingga mancanegara, karena konsepnya yang tidak biasa.
Hotel ini berdiri menempel di tebing dengan ketinggian sekitar 500 meter di atas permukaan laut atau sekitar 400 meter dari tanah, menjadikannya salah satu penginapan paling ekstrem di Indonesia.
Untuk mencapai lokasi hotel, pengunjung harus melewati jalur yang menantang. Akses menuju Skylodge mengharuskan wisatawan memanjat tebing menggunakan pijakan khusus, kemudian melanjutkan perjalanan dengan meluncur menggunakan flying fox. Hotel ini berada di kawasan Gunung Parang, gunung batu andesit dengan ketinggian sekitar 963 meter di atas permukaan laut.
Sejak pandemi COVID-19, Skylodge Padjadjaran Anyar tidak lagi beroperasi sebagai penginapan. Meski demikian, kawasan Gunung Parang tetap terbuka untuk aktivitas wisata alam. Para traveler
Wonderia pernah menjadi salah satu taman hiburan yang populer di Kota Semarang. Namun, taman hiburan ini harus ditutup setelah terjadi insiden kecelakaan pada wahana permainan plane tower atau balon udara.
Peristiwa tersebut terjadi pada 15 November 2007 dan mengakibatkan 16 orang mengalami luka-luka. Sebelumnya, kecelakaan serupa juga sempat terjadi pada Februari 2006, sehingga menimbulkan kekhawatiran terkait aspek keselamatan wahana.
Pasca kejadian tersebut, Taman Wonderia resmi ditutup pada 17 November 2007. Hingga kini, beredar kabar bahwa kawasan bekas taman hiburan tersebut akan dialihfungsikan menjadi hutan kota.
Destinasinya mungkin sudah tutup, terbengkalai, ataupun rata dengan tanah, namun kenangan dan memori akan tetap abadi dalam ingatan wisatawan.
Destinasi Wisata Terkenal yang Tak Lagi eksis dan Terbengkalai
Merangkum beberapa sumber, berikut sejumlah destinasi terkenal di seluruh Indonesia yang tak lagi eksis.
1. THR Sriwedari, Solo
2. Hotel Berhantu Bedugul, Bali
3. Jiwangga Resto, Sleman
4. Wisata Banyu Nget, Trenggalek
5. Snowbay Waterpark di TMII
6. Taman Remaja Surabaya
7. Taman Festival Bali
8. Kampung Gajah Wonderland
9. Depok Fantasi Waterpark
10. Hotel Gantung Purwakarta
11. Wonderia Semarang
Taman Remaja Surabaya (TRS) dirikan sejak tahun 1971 dan pernah menjadi salah satu destinasi wisata paling ikonik dan membanggakan bagi warga Surabaya. Konsepnya yang merakyat dengan harga tiket terjangkau membuat taman hiburan ini digemari berbagai kalangan.
Pada tahun 2018, TRS resmi ditutup setelah kontrak kerja sama dengan pengelola berakhir. Sejak saat itu kawasan TRS sempat terbengkalai dan tidak lagi difungsikan sebagai taman hiburan.
Kini, wajah kawasan tersebut mulai berubah. Pemerintah Kota Surabaya mengalihfungsikan area bekas TRS menjadi Surabaya Expo Center (SEC). Lokasi ini dirancang sebagai ruang pertunjukan budaya dan konser berskala besar dengan kapasitas sekitar 35 hingga 40 ribu penonton.
Taman Festival Bali sempat berjaya sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Denpasar pada tahun 1997. Terletak di kawasan Pantai Padang Galak, Kelurahan Kesiman, Kota Denpasar, Bali.
Kawasan wisata ini dikenal dengan bangunannya yang megah dan menjadi salah satu tujuan favorit wisatawan yang berlibur ke Pulau Dewata. Namun, Taman Festival Bali kemudian berhenti beroperasi dan dibiarkan kosong dalam waktu yang panjang. Kondisi bangunan yang tidak terawat menimbulkan kesan angker dan memunculkan berbagai cerita mistis di sekitarnya.
Meski terbengkalai, tempat ini justru menarik rasa penasaran sebagian orang. Banyak pengunjung datang bukan untuk berwisata, melainkan untuk merasakan suasana menyeramkan dan menjadikannya sebagai lokasi uji nyali.
Kampung Gajah Wonderland merupakan kawasan yang menawarkan beragam wahana permainan serta taman rekreasi air yang menarik minat wisatawan. Lokasinya berada di Jalan Sersan Bajuri, Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Bandung Barat.
Mulai beroperasi pada 2009, Kampung Gajah Wonderland hanya bertahan sekitar sembilan tahun. Pada 2018, pengelola terpaksa menghentikan operasional karena mengalami pailit.
Pantauan infoJabar pada 2023 menunjukkan kawasan wisata ini kini dalam kondisi terbengkalai. Meski sejumlah bangunan masih berdiri cukup kokoh, ikon patung-patung gajah sudah tidak lagi terlihat. Area bekas patung tersebut kini dimanfaatkan warga setempat sebagai tempat berjualan tanaman.
Depok Fantasi Waterpark dikenal juga dengan nama Aladin Waterpark pernah menjadi pelopor wisata rekreasi air di Kota Depok. Kehadirannya sempat menjadi pilihan utama warga sekitar untuk menikmati wahana permainan air.
Namun, operasional tempat wisata ini dikabarkan terhenti sejak pandemi COVID-19 melanda. Setelah ditutup, kawasan waterpark tersebut tidak lagi dipertahankan. Bangunan-bangunan yang sebelumnya berdiri kini telah dibongkar.
Saat ini, lokasi yang berada di Jalan Boulevard Grand Depok City, Depok, sudah beralih fungsi menjadi kawasan perumahan.
Hotel Gantung Purwakarta yang dikenal dengan nama Skylodge Padjadjaran Anyar pernah viral dan menarik perhatian wisatawan, bahkan hingga mancanegara, karena konsepnya yang tidak biasa.
Hotel ini berdiri menempel di tebing dengan ketinggian sekitar 500 meter di atas permukaan laut atau sekitar 400 meter dari tanah, menjadikannya salah satu penginapan paling ekstrem di Indonesia.
Untuk mencapai lokasi hotel, pengunjung harus melewati jalur yang menantang. Akses menuju Skylodge mengharuskan wisatawan memanjat tebing menggunakan pijakan khusus, kemudian melanjutkan perjalanan dengan meluncur menggunakan flying fox. Hotel ini berada di kawasan Gunung Parang, gunung batu andesit dengan ketinggian sekitar 963 meter di atas permukaan laut.
Sejak pandemi COVID-19, Skylodge Padjadjaran Anyar tidak lagi beroperasi sebagai penginapan. Meski demikian, kawasan Gunung Parang tetap terbuka untuk aktivitas wisata alam. Para traveler
Wonderia pernah menjadi salah satu taman hiburan yang populer di Kota Semarang. Namun, taman hiburan ini harus ditutup setelah terjadi insiden kecelakaan pada wahana permainan plane tower atau balon udara.
Peristiwa tersebut terjadi pada 15 November 2007 dan mengakibatkan 16 orang mengalami luka-luka. Sebelumnya, kecelakaan serupa juga sempat terjadi pada Februari 2006, sehingga menimbulkan kekhawatiran terkait aspek keselamatan wahana.
Pasca kejadian tersebut, Taman Wonderia resmi ditutup pada 17 November 2007. Hingga kini, beredar kabar bahwa kawasan bekas taman hiburan tersebut akan dialihfungsikan menjadi hutan kota.
Destinasinya mungkin sudah tutup, terbengkalai, ataupun rata dengan tanah, namun kenangan dan memori akan tetap abadi dalam ingatan wisatawan.
