Lion Group Luncurkan Politeknik Kirana, Penuhi Kebutuhan Industri

Posted on

Lion Group kini mengembangkan sayap mereka ke bidang pendidikan, melalui Politeknik Kirana. Di mana Politeknik Kirana ini akan menelurkan sumber daya manusia yang unggul untuk bidang penerbangan.

Dalam agenda peresmian Politeknik Kirana, di Balaraja, Tangerang, Selasa (23/9/2025). Founder Lion Group, Rusdi Kirana, menyampaikan hadirnya Politeknik Kirana ini juga sebagai langkah awal dalam mencapai keterbukaan lapangan pekerjaan.

Politeknik Kirana adalah modal pertama untuk memupuk insan-insan baru di dunia penerbangan. Ke depan, bos Lion Group itu juga mengatakan pelajar dari negera tetangga pun bisa menimba ilmu di Politeknik Kirana ini.

“Kami kan punya perusahaan juga di Malaysia, Thailand, di situ juga kami mendengar (aspirasi) dari pemerintah di negara tersebut. Anak-anak Indonesia yang sekolah di sini kemungkinan besar kita akan karyakan buat negara,” kata Rusdi.

“Dan kita bekerja sama tidak hanya untuk sekolah kita sendiri, tapi kita juga bekerja sama dengan pabrik-pabrik pesawat kayak Boeing, Airbus, Honeywell, dan Goodridge. Nanti mereka akan kita kirim ke Amerika, Eropa untuk melanjutkan sekolahnya,” lanjut Rusdi.

Tujuan yang dilakukan oleh Politeknik Kirana ini mencoba untuk mencetak insan-insan di dunia penerbangan yang kompeten dan juga mampu bersaing secara global.

“Sehingga harapan kita adalah mereka bisa punya kemampuan yang betul-betul sesuai dengan yang diharapkan untuk safety penerbangan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, hadir pula Ketua Umum MPR, Ahmad Muzani. Menurut Muzani dengan adanya Politeknik Kirana ini bisa menjadi sebuah contoh yang baik untuk sebuah korporasi. Tidak hanya mengedepankan kepentingan sendiri, tapi juga mementingkan ekosistem yang lebih luas.

“Ini sangat penting, baik untuk kepentingan dari sisi bisnis korporasi ataupun peningkatan keterampilan bagi para anak-anak muda kita. Tentu saja ini upaya yang patut diapresiasi oleh korporasi Lion Group,” ucap Muzani.

Tentunya harapan besar ia sampaikan dalam peresmian Politeknik Kirana itu, baginya ini sebuah semangat baru dan upaya yang fresh dari sebuah korporasi yang mencoba untuk memperkuat ekosistem dan menciptakan regenerasi.

“Kami berharap inspirasi dan semangat ini bisa menjadi sebuah semangat baru, cara baru bagi banyak korporasi untuk memperkuat posisinya di dalam korporasi. Dan saya berharap anak-anak muda yang belajar di sini bisa sungguh-sungguh untuk belajar dan dengan demikian dia bisa menambah keterampilan, ilmu, dan tentu saja bisa menambah nilai tambah untuk dirinya sendiri,” lengkap Muzani.

Sebagai informasi, Politeknik Kirana sendiri mempunyai tiga program studi: Teknologi Rekayasa Perawatan Pesawat Udara, Teknologi Rekayasa Aeronautika, dan Logistik Industri Penerbangan.

Gambar ilustrasi