Puncak Pesta HUT DKI ke-498 di Lapangan Banteng, Ini Alasannya

Posted on

Puncak acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Jakarta dirayakan di Lapangan Banteng. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengungkapkan alasannya.

Malam puncak perayaan HUT Jakarta ke-498 pada Minggu (22/6/2025) digeber di Lapangan Banteng dengan suguhan panggung budaya nan megah. di atas panggung dipentaskan berbagai pertunjukan budaya khas Betawi, mulai dari Ondel-ondel, Tanjidor, Rebana, Jawara, Noni Belanda, hingga tari-tarian seperti Tari Cokek.

Selain pertunjukan budaya, panggung itu juga bakal diisi dengan tontonan video rewind Jakarta saat ini hingga ke masa lalu. Penonton akan diajak melihat sejarah Kota Jakarta.

“Ini baru pertama kali karena di Lapangan Banteng kita buka 24 jam. Temanya adalah Jakarta kota global dan berbudaya sehingga dengan demikian itulah yang menjadi fokus kita,” kata Pramono saat dijumpai di kawasan Jakarta Barat, Jumat (20/6/2025).

Acara perayaan HUT Jakarta akan diawali dengan upacara bendera. Setelah upacara bendera, Pramono akan menghadiri Rapat Paripurna di DPRD DKI Jakarta.

“Setelah itu sore akan ada ‘gathering’ bersama tokoh-tokoh masyarakat dan duta-duta besar negara sahabat. Malam hari di Lapangan Banteng perayaan secara luas,” katanya.

Selain rangkaian tersebut, acara-acara lain juga digelar untuk memeriahkan HUT Jakarta tahun ini.

Beberapa rangkaian acara antara lain “Festival Jakarta Great Sale” (10 Juni-10 Juli 2025), yakni program diskon dan promosi besar-besaran di pusat perbelanjaan yang menjadi daya tarik wisatawan.

“Jakarta Light Festival” yang menampilkan pencahayaan spektakuler di Taman Lapangan Banteng. Taman itu menjadi ruang publik yang hidup saat malam hari.

Lalu, “Jakarta Illumination Island” (2-8 Juni 2025) dimana pengalaman wisata malam dengan tata cahaya artistik di Pulau Pramuka. “Jakarnaval” (15 Juni 2025) menampilkan parade budaya dan komunitas yang menjadi daya tarik tahunan.

Acara puncaknya “Semarak HUT Jakarta” (22 Juni 2025), yakni kegiatan kolaboratif untuk merayakan keberagaman dan kebanggaan sebagai warga Jakarta.

Kemudian, Pekan Raya Jakarta (19 Juni-13 Juli 2025) menampilkan pameran multi-sektor yang menjadi ajang belanja, hiburan dan promosi produk nasional.

“Jakarta International Marathon” (JAKIM) 2025 (29 Juni 2025), yaitu ajang olahraga internasional yang memperkuat citra Jakarta sebagai kota global. Kemudian, “Gemilang Silang Monas” (Juni 2025) pertunjukan musik dan cahaya spektakuler di kawasan Monas.