Tim arkeolog menemukan pemandian Romawi kuno berusia 1.700 tahun di Turki. Pemandian itu dilengkapi sistem pemanas dan direncanakan untuk pariwisata.
Dikutip dari New York Post, Senin (25/8/2025) yang merujuk Anadolu Agency (AA) benda arkeolog itu ditemukan oleh pemilik lahan di daerah tersebut pada 2023. Nah, saat sedang menanam bibit ceri asam, dia menemukan mosaik lantai dari era Romawi.
Berkat radar pencitraan bawah tanah, para arkeolog menemukan ada bangunan pemandian yang berjarak sekitar 70 meter di selatan mosaik tersebut.
Para arkeolog menakar bahwa struktur itu berusia 1.700 tahun dan berasal dari era Romawi Akhir. Bangunan itu memiliki luas 75 meter persegi.
Anadolu melaporkan pemandian itu memiliki sistem pemanas di bawah lantai serta zona dingin, hangat, dan panas yang berbeda, setara dengan spa modern. Pemandian itu juga dilengkapi ruang uap, kolam, serta saluran terpisah untuk air bersih dan air limbah.
Pejabat Turki berencana membuka situs ini untuk pariwisata di masa depan. Ahmet Demirdag, direktur Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi, mengatakan kepada Anadolu bahwa pemandian dan mosaik tersebut hanyalah sebagian dari banyak peninggalan penting di kawasan itu.
“Secara keseluruhan, kami percaya kawasan ini dulunya merupakan sebuah pemukiman perkotaan,” kata Demirdag.
“Kami akan melanjutkan penggalian,” dia menambahkan.
Arkeolog lapangan Emre Cayır mengatakan bahwa pemandian itu kemungkinan besar adalah yang pertama ditemukan di daerah tersebut.
“Bagian dingin, hangat, dan panas masih bertahan dengan rekayasa asli yang lengkap. Dalam hal ini, bisa dikatakan pemandian ini benar-benar merupakan bangunan yang unik dan penting,” ujar dia.
Pemandian Romawi itu merupakan salah satu dari banyak penemuan menarik di Turki dalam beberapa bulan terakhir.
Musim panas lalu, para arkeolog menemukan sebuah gereja Kristen abad kelima dengan pesan misterius yang belum pernah terlihat selama lebih dari 1.000 tahun.
Awal 2025, para arkeolog juga mengumumkan penemuan roti kuno di Turki tengah. Roti itu berasal dari Zaman Perunggu.
Dijadikan Pariwisata
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.