Dua turis asal Israel dihajar hingga pingsan di Belanda dalam insiden yang terjadi pada Jumat (22/8/2025) waktu setempat. Keduanya dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan seperti dikutip dari situs berita ABC News Network. Dua turis laki-laki ini dikabarkan mendapat luka serius di kepala.
Insiden berawal dari permainan paintball yang akan dilakukan tim dengan anggota para turis asal Israel dan warga lokal. Kelompok turis asal Israel beranggotakan empat orang, dengan dua orang yang jadi korban berusia 37 dan 41 tahun. Sedangkan tim warga lokal berasal dari satu keluarga.
“Sepertinya, adu argumen pecah antar tim terkait bagaimana paintball ini akan dimainkan. Eskalasinya makin meningkat hingga terjadi benturan fisik yang meluas hingga area taman,” ujar polisi dalam pernyataannya.
Dikutip dari Daily Mail, Selasa (26/8/2025) dua kelompok tersebut adu jotos sambil meneriakkan umpatan dalam bahasa asli masing-masing. Benturan terjadi di sebuah taman berlokasi di Westerhoven, sebuah desa di Provinsi Brabant Utara, Belanda. Sayang tidak ada kamera yang merekam awal mula kejadian tersebut.
Meski begitu, polisi setempat menahan seorang remaja berusia 15 tahun dari Belanda atas tuduhan penyerangan di tempat kejadian perkara. Remaja laki-laki yang tidak disebutkan namanya tersebut berasal dari wilayah Maarssen di Provinsi Utrecht. Penahanan ini memicu reaksi warganet yang justru bersimpati pada remaja tersebut.
“Remaja 15 tahun melawan laki-laki dewasa. Woww…” ujar akun Jazzmine Budge di media sosial X (dulu Twitter).
Hal senada diungkapkan akun CEXcalibur yang berpendapat turis Israel harus belajar dari peristiwa ini. Setiap turis sudah selayaknya menghormati aturan di negara tujuan beserta orang-orangnya. Tindakan yang buruk dan tidak sopan akan memperoleh reaksi keras dari para penduduk asli.