Dua Wajah (Pengunjung) Blok M

Posted on

Blok M di akhir pekan seperti mempunyai dua wajah berbeda. Pagi untuk mereka yang berkeringat usai olahraga, siang untuk para pencari kuliner dan konten kekinian.

Di Minggu pagi, (27/4/2025) infoTravel mengunjungi kawasan tersebut, tepatnya di area Blok M Square. Sedari pagi hingga siang, kawasan itu selalu sibuk. Tidak ada surut.

Dari pantauan di lokasi setidaknya pengunjung yang datang bisa dikategorikan menjadi dua tipe.

Bak sebuah genre dalam lingkup musik, pengunjung yang datang sedari pagi sampai siang hari adalah orang-orang yang usai berolahraga. Blok M memang terkenal dengan banyaknya pilihan kuliner, mulai dari tradisional hingga yang viral.

Salah satu pengunjung yang datang usai berolahraga adalah Nadin. Dia bersama teman-temannya memang sengaja menempatkan Blok M sebagai tujuan akhir dari rute larinya.

Mereka menuju kedai Donut & Drinks. Melihat antrean sudah panjang, niat mereka tak surut.

“Emang sengaja sih karena beres lari terus nyari makan siangnya nyari ke daerah sini. Dan kebetulan ini juga kepo jadi pengen nyobain gimana rasanya walaupun harus ngantre tapi nggak papa lah sesekali,” katanya sambil tersenyum itu.

Jika Nadin dkk menempatkan Blok M sebagai tempat finish rute olahraganya, beda dengan Rama. Bersama istri Putri, Rama memang mencari menu makan siangnya di kawasan tersebut.

Dia menjadikan Blok M sebagai lokasi makan pagi yang kesiangan sekaligus quality time plus mencari sesuatu yang baru.

“Niatnya sih nyari sarapan pagi ya tapi karena terlalu siang start dari rumahnya jadi ya nyari makan siang bukan sarapan. Terus kan di sini juga banyak kuliner ya terus liat di TikTok juga katanya enak-enak jadi sekalian nyoba aja,” kata dia.

Saat hari matahari mulai berada tepat di atas kepala, para pengunjung yang usai berolahraga pun mulai meninggalkan kawasan Blok M. Pengunjung mulai berganti muda-mudi dengan busana modis yang mencari spot nongkrong.

Kawasan Blok M memang kerap disebut area gaul untuk menghabiskan waktu, mulai dari kafe-kafe kekinian hingga sekadar mencari konten-konten di bangunan estetik. Sekiranya pukul 14.30 WIB area ini tak pernah sepi pengunjung.

Lalu-lalang kendaraan mencari parkir dan masyarakat yang keluar-masuk kafe membuat kawasan Blok M seperti tak ada matinya.

Gambar ilustrasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *