Jembatan Kaca di Waduk Gajah Mungkur, Bikin Jantung Berdebar

Posted on

Pagi yang cerah menjadi suasana yang cocok untuk bersantai-santai sambil menyicipi olahan hasil laut di pinggir pantai. Tapi, apa bila Anda sedang berada di daerah perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah bagian tenggara yang penuh dengan pegunungan dan perbukitan, tepatnya di Kabupaten Wonogiri, maka wisata Waduk Gajah Mungkur dapat menjadi alternatif yang tepat untuk liburan bersama teman dan keluarga.

Waduk Gajah Mungkur adalah sebuah waduk (bendungan besar) yang terletak di Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. Waduk ini dibangun untuk membendung aliran Sungai Bengawan Solo dan mulai dioperasikan sejak tahun 1981.

Pembangunan waduk ini bermanfaat pengendalian banjir, irigasi pertanian, penyediaan air baku, pembangkit listrik tenaga air (PLTA), dan sebagai kawasan wisata.

Lokasinya berada sekitar 6–7 km di selatan pusat kota Wonogiri, tepat di jalur utama Jalan Raya Wonogiri–Pracimantoro. Waduk ini memiliki luas genangan maksimum sekitar 8.800 hektare (88 km²), menjadikannya salah satu waduk terbesar di Jawa Tengah.

Luas genangan ini mencakup wilayah dari tujuh kecamatan di Kabupaten Wonogiri. Dengan luasnya wisata waduk ini, maka terdapat banyak aktivitas yang dapat Anda coba di wisata tersebut.

Setiap pengunjung dikenakan biaya masuk sebesar Rp 10.000, belum termasuk biaya parkir kendaraan. Namun, harga tersebut dapat berubah sesuai dengan kebijakan pengelola, terutama saat hari libur atau musim liburan tertentu.

Sesampainya di loket utama (pintu masuk), Anda cukup menyebutkan jumlah pengunjung yang bersama Anda. Petugas akan menghitung dan menyebutkan total biaya yang harus dibayarkan, termasuk biaya parkir kendaraan.

Pengunjung tidak perlu khawatir tentang ketersediaan tempat parkir karena lahan parkir di wisata ini sangat luas dan berada di beberapa titik. Jadi Anda bisa memilih ingin parkir di dekat waduk, atau di dekat area restoran.

Aktivitas pertama yang dapat Anda coba ketika sudah mengantongi tiket yang sudah dibeli di loket adalah menaiki speedboat (perahu cepat). Untuk naik speedboat ini, Anda perlu membayar lagi sebesar Rp 100.000 (sekali naik).

Cukup berjalan 5 menit dari lahan parkir mobil, maka Anda akan menemukan tempat untuk mengantre wahana ini. Tenang saja, wahana ini dikemudikan oleh orang yang profesional.

Pengemudi akan mengajak Anda berkeliling waduk dengan speedboat dan menawarkan diri sebagai fotografer ketika Anda dan keluarga ingin berfoto di depan tulisan “Bendungan Serbaguna Wonogiri”, salah satu tulisan ikonik di Wisata Waduk Gajah Mungkur.

Tidak hanya itu, per 31 Maret 2025 lalu, Wisata Waduk Gajah Mungkur meresmikan wahana baru, yaitu Jembatan Kaca. Jembatan ini dirancang dengan struktur melingkar yang menjorok ke tengah waduk, sehingga ketika Anda berada tepat di atas jembatan kaca, maka Anda merasa seperti terbang di atas air dan sewaktu-waktu bisa jatuh ke dalamnya.

Cukup menegangkan tapi tetap menyenangkan. Wahana Jembatan Kaca juga telah dipastikan untuk kenyamanan dan keamanan bagi para pengunjung.

Bagi Pengunjung diwajibkan melepas alas kaki saat berada di atas wahana ini. Selain itu, jumlah pengunjung yang diperbolehkan berada di atas jembatan dibatasi maksimal 30 orang secara bersamaan.

Jembatan ini telah mengantongi izin resmi dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, untuk memastikan legalitas dan standar keamanannya.

Kalau Anda pengunjung yang bawa bocil (bocah cilik) yang rewel diajak ke mana-mana, tenang aja, karena ada wahana untuk anak-anak seperti komedi putar dan bianglala yang bisa bikin bocil jadi anteng.

Di dalam area wisata juga dipastikan selalu aman dan nyaman karena selalu ada petugas yang berjaga di beberapa tempat. Anda bisa meminta bantuan kepada mereka apabila ingin ditunjukkan arah ke wahana atau hal-hal lain. Mereka dengan ramah akan membantu pengunjung agar tetap kondusif selama di dalam wisata Waduk Gajah Mungkur.

Usai sudah melepas penat dengan wahana yang seru dan menegangkan, Anda dapat merileks-kan tubuh dengan menikmati olahan hasil waduk yang mayoritas berbahan dasar ikan air tawar, terutama hasil tangkapan seperti ikan nila, patin, dan wader.

Terdapat restoran dan warung-warung kecil yang menjajakan makanan tersebut serta minuman yang menyegarkan. Tentunya seperti es teh dan es jeruk menjadi sangat segar bila dinikmati di daerah waduk yang umumnya cenderung panas.

Apa artinya wisatawan tanpa buah tangan, pengunjung juga bisa membeli sejumlah pernak-pernik, kaos, mainan, dan makanan sebagai oleh-oleh untuk orang rumah.

Waduk Gajah Mungkur bukan hanya menyuguhkan pemandangan yang memanjakan mata, tapi adan juga banyak aktivitas seru yang cocok dinikmati bersama keluarga dan teman. Jadi, jangan lupa masukkan destinasi ini ke dalam daftar liburanmu selanjutnya!

Tiket masuk

Aktivitas di Waduk Gajah Mungkur

Wisata kuliner Waduk Gajah Mungkur

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *