Di tahun ini perjalanan wisatawan Indonesia mengalami pertumbuhan yang baik, terutama ke Jepang dan China.
Kebutuhan akan perjalanan menjadi sebuah faktor penting, baik itu perjalanan wisata maupun perjalanan bisnis. Menurut Chief Representative ANA Indonesia, Tetsuma Fujii, di periode sepuluh tahun lalu dominasi pelanggan maskapai tersebut adalah warga Jepang itu sendiri. Namun pasca pandemi, terjadi pergesaran dan kini didominasi oleh warga Indonesia.
Dari datanya, Fujii mengatakan saat ini lebih dari 80% pengguna maskapai ANA adalah masyarakat Indonesia.
“ANA menyadari adanya permintaan perjalanan yang siginifikan antara Indonesia dan jepang. Sepuluh tahun lalu lebih dari 80 persen pelanggan kami adalah orang Jepang, namun saat ini lebih dari 80 persen pelanggan kami adalah orang Indonesia,” kata Fuji dalam Media Briefing HSBC-ANA Travel Fair di Central Park Mall, Jakarta, Kamis (25/7/2025).
Dan melalui kerja sama yang dilakukan oleh HSBC dengan maskapai ANA Airlines ini diharapkan mampu menggenjot gairah traveling masyarakat Indonesia dengan berbagai kemudahan yang tersedia di sana. Salah satunya dengan tiket perjalanan ke Jepang plus China, traveler yang ingin traveling ke dua negara itu sekaligus cukup membeli 1 tiket dengan harga dikisaran Rp 7,7 hingga 8,2 juta.
Nantinya dari tiket rute penerbangan ke Tokyo, traveler bisa melanjutkan perjalanan ke beberapa pilihan kota yang ada di China seperti Beijing, Shanghai, Qingdao, dan Dailin.
Lebih lanjut, Head of Customer Propositions and Partnership Wealth and Personal Banking HSBC Indonesia, Frasiska K. Arnan, menjelaskan dengan pertumbuhan yang baik wisatawan Indonesia ke Jepang, juga dibarengi dengan meningkatnya transaksi yang dikeluarkan oleh wisatawan Indonesia, sekitar 20% dari tahun ke tahun.
“Yang menarik berikutnya adalah China. China itu tadinya top 15 negara yang mempunyai transaksi overseas paling tinggi, di tahun ini China melonjak menjadi top 10, persisnya diurutan kedelapan dengan pertumbuhan transaksi sekitar 32 persen years on years,” ucap Siska.
Dari data Badan Pusat Statistik per bulan Mei 2025, menunjukkan bahwa China sekarang ini jadi tujuan destinasi favorit baru wisatawan Indonesia. China menduduki peringkat ketiga tertinggi yang dituju oleh wisatawan Indonesia.
“Dan ini yang kita lihat sekarang bahwa Jepang tetap menjadi favorit dan China menjadi favorit berikutnya,” jelas Siska.
Sebagai informasi, HSBC-ANA Travel Fair 2025 ini digelar di Laguna Atrium Central Park Mall dari tanggal 24 hingga 27 Juli 2025.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.