Kapibara Hilang dari Kebun Binatang, Netizen Panggil Ia Pulang

Posted on

Sekeluarga Kapibara hilang dari kebun binatang Taman Zhuyuwan, China. Kebun binatang minta netizen bantu cari.

“Doubao diduga telah melarikan diri bersama keluarganya pada dini hari tanggal 3 April,” kata kebun binatang tersebut lewat Sina Weibo, dikutip dari Channel News Asia (CNA) pada Jumat (16/5).

Dua saudaranya, Bazong dan Duoduo berhasil ditangkap, namun Doubao masih dalam pencarian.

“Penyelidikan menunjukkan bahwa tersangka (Doubao) tidak bersenjata dan tidak agresif. Kami mengimbau warga dan wisatawan untuk tidak khawatir,” kata kebun binatang tersebut, seraya menambahkan bahwa siapa pun yang memiliki informasi terkait kapibara yang hilang akan diberi hadiah tiket masuk taman gratis.

Kolom komentar banjir ucapan prihatin dari netizen.

“Bukankah berbahaya bagi Doubao untuk berkeliaran di luar,” kata seorang pengguna.

“Saat ini sedang pergantian musim semi dan musim panas. Dengan suhu yang sesuai dan tanaman air yang melimpah, tidak perlu khawatir tentang kelangsungan hidup Doubao,” kata kebun binatang itu sebagai tanggapan.

“Doubao, ibumu memanggilmu kembali untuk makan malam. Roti wortel kukus sudah menunggumu,” tulis seorang pengguna Weibo bernama Xiaodao.

Namun, tak sedikit yang gagal fokus dengan imbalan pencarian Doubao.

“Setidaknya tiket masuk tahunan, satu tiket masuk sangat pelit,” kata seorang pengguna di Xiaohongshu.

“Astaga, kalian jadi viral di Douyin lol. Mereka bilang (kebun binatang) terlalu pelit,” kata pengguna bernama Momo.

“Kami bukan kebun binatang paling pelit di internet karena kami mungkin akan menambah hadiahnya di masa mendatang,” kata kebun binatang itu menanggapi kritik daring, seraya menambahkan bahwa mereka tidak pernah ambigu dalam hal kondisi kehidupan hewan-hewannya.

Doubao, Bazong, dan Duoduo melarikan diri dari kandang mereka pada dini hari tanggal 3 April, dengan cara menghancurkan jendela kayunya dengan tubuh mereka. Bazong dan Duoduo telah ditangkap kembali.

Duoduo ditemukan di dalam salah satu kanal taman pada tanggal 30 April dan telah kehilangan berat hampir 2 kg, kata penjaga, seraya menambahkan bahwa ia bermain petak umpet, berkat keterampilan menyelam dan berenangnya.

“Kami semua sangat tertekan,” mereka menambahkan.

Kandang kapibara telah diperkuat dengan jaring pelindung setelah ketiganya melarikan diri, kata kebun binatang tersebut.

Dalam sebuah laporan pada hari Minggu, penyiar pemerintah Tiongkok CGTN mengatakan penjaga kebun binatang telah menemukan kotoran kapibara di desa terdekat, yang menunjukkan bahwa ada seekor binatang di daerah tersebut.