Mulai 11 November 2025, maskapai-maskapai Lion Group, yang terdiri dari Batik Air Malaysia, Batik Air Indonesia, dan Thai Lion Air, akan mulai beroperasi di Terminal 4 (T4) Bandara Changi, Singapura.
Relokasi dari Terminal 3 ke T4 mendukung pertumbuhan Lion Group dan meningkatnya permintaan perjalanan udara. Terminal 4, yang dirancang untuk menampung hingga 16 juta penumpang per tahun, dilengkapi FAST, sistem layanan mandiri otomatis penuh milik Changi, dan berbagai fitur unik termasuk taman bermain Chandelier, taman Steel in Bloom, dan Zona Warisan yang penuh nostalgia, menjadikan pengalaman bandara sebagai bagian dari perjalanan itu sendiri.
“Relokasi ini merupakan langkah penting dalam strategi pertumbuhan jangka panjang Lion Group di Singapura. Terminal 4 menawarkan kapasitas dan infrastruktur modern untuk mendukung operasional kami yang terus berkembang, sekaligus memberikan pengalaman bandara kelas dunia yang lancar bagi penumpang. Hal ini memposisikan kami untuk lebih memenuhi kebutuhan wisatawan masa kini yang terus berkembang,” ujar CEO Batik Air Malaysia, Datuk Chandran Rama Muthy.
“Singapura selalu menjadi destinasi penting bagi kami, dan Batik Air bangga dapat memperkuat kehadirannya di sini. Perpindahan ke Terminal 4 datang di saat yang tepat seiring kami bersiap meluncurkan rute baru dari Singapura ke Ipoh, Penang, dan Subang pada 8 Desember 2025,” lanjutnya.
Penerbangan ini, bersama dengan layanan Kuala Lumpur kami yang sudah ada, memberikan lebih banyak pilihan bagi wisatawan untuk liburan singkat. Ekspansi ini meningkatkan pilihan perjalanan sekaligus mendukung pariwisata, bisnis, dan pertukaran budaya, mendekatkan komunitas kami, dan membuka jalan bagi pertumbuhan bersama menjelang Tahun Kunjungan Malaysia 2026.”
Dengan perpindahan Terminal 4 dan penyediaan layanan baru, menjadikan perjalanan penumpang jadi lebih nyaman, mudah, dan fleksibel. Penumpang dianjurkan untuk memeriksa rincian penerbangan dan merencanakan terlebih dahulu, dan dapat menantikan proses yang lebih cepat, fasilitas modern, dan lebih banyak kesempatan untuk menjelajahi Asia Tenggara – semuanya dari bandara Changi Singapura.






