Seorang pilot berujung dipecat maskapanya setelah ketahuan mabuk-mabukan, padahal dia akan menerbangkan pesawat. Bahkan parahnya, penumpang yang akan dibawanya melihat dia bertingkah di hotel.
Kapten ini menerbangkan pesawat dari Inggris ke Tanjung Verde pada tanggal 4 Agustus. Setelah check-in di hotel, dia pun minum-minum hingga larut malam.
Diberitakan The Sun, Senin (11/8/2025) dilaporkan bahwa kapten tersebut terlihat terhuyung-huyung dalam kondisi telanjang di sebuah resor sekitar pukul 02.30 dini hari pada tanggal 5 Agustus. Dia terlihat menyeret kakinya menuju area bar yang tertutup sebelum tertatih-tatih ke pusat kebugaran dan spa.
Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.
Sesuai jadwal, pilot itu seharusnya terbang keesokan harinya pada 6 Agustus, lebih dari 24 jam setelah pilot terlihat kacau oleh beberapa calon penumpangnya. Padahal dia seharusnya mengendalikan penerbangan yang akan memakan waktu sekitar enam jam.
Hal ini menyebabkan EasyJet harus segera mencari penggantinya.
“Siapa pun yang melihat pilot bertelanjang bulat pada dini hari sebelum penerbangan tidak akan pernah membayangkan naik pesawat bersamanya,” kata sebuah sumber yang tak disebutkan identitasnya.
Walau mabuk adalah hal yang biasa, namun kelakuan pilot ini sudah di luar batas. Tentu penumpang yang melihat dia mabuk parah menjadi khawatir terbang.
Seorang juru bicara EasyJet mengatakan setelah informasi ini sampai ke perusahaan, manajemen langsung memberhentikan pilot.
“Segera setelah kami menerima informasi tersebut, pilot langsung diberhentikan dari tugasnya, sesuai dengan prosedur kami, sambil menunggu penyelidikan. Keselamatan penumpang dan awak kami adalah prioritas utama easyJet,” kata jubir.
