Traveler asal Inggris bernama Luke Deakin melakukan perjalanan luar biasa. Dia berjalan kaki dari kampung halamannya di Inggris menuju Asia Tenggara.
Luke menempuh jarak lebih dari 12.800 kilometer dalam petulangannya itu. Dia membagikan rute lengkap perjalanannya baru-baru ini dan membuat banyak orang terkesima.
Mengutip New York Post, Minggu (8/6/2025) dalam video yang diunggah di Instagram dan TikTok-nya, Luke menjelaskan bahwa perjalanannya dimulai pada 16 September 2024 dari Stratford-upon-Avon, Inggris.
Bersama partnernya, Sophie, ia menelusuri rute darat melintasi Eropa dan Asia, sembari merekam berbagai pengalaman unik, mulai dari perbincangan dengan warga lokal, mencicipi camilan khas, hingga bertemu sapi di pinggir jalan.
Rute yang ditempuh mereka sejauh ini mencakup Prancis, Belgia, Luksemburg, Jerman, Austria, Hungaria, Serbia, dan Bulgaria. Setelah itu, mereka menuju Yunani dan Turki, tempat ia memperkirakan membutuhkan waktu dua bulan untuk melintasinya sebelum melanjutkan ke Georgia, Azerbaijan, lalu menyeberang ke Kazakhstan menggunakan feri.
Di beberapa bagian perjalanan, ia harus menghadapi tantangan besar seperti berjalan ratusan kilometer tanpa akses makanan dan air. Selanjutnya, ia merencanakan perjalanan melalui Uzbekistan, Afghanistan, Pakistan, dan India, lalu menyeberang ke Bangladesh, Myanmar, Thailand, Kamboja, hingga akhirnya mencapai Vietnam dari Ho Chi Minh City ke Hanoi sebagai titik akhir ekspedisi.
“Kenapa saya melakukan ini? Untuk membuktikan bahwa orang biasa pun bisa melakukan hal luar biasa dan menjalani petualangan seumur hidup,” kata Luke dalam unggahannya.
Video terbarunya pada Selasa (3/6), Luke menunjukkan cara ia tetap terhubung dengan internet sepanjang perjalanan tanpa harus repot membeli kartu SIM lokal atau paket data mahal. Ia menggunakan aplikasi bernama Saily, yang menurutnya sangat membantunya selama di perjalanan.
“Bayangkan betapa sulitnya perjalanan ini tanpa internet,” katanya.
Total negara yang telah dan akan dilalui Luke adalah: Inggris, Prancis, Belgia, Luksemburg, Jerman, Austria, Hungaria, Serbia, Bulgaria, Yunani, Turki, Georgia, Azerbaijan, Kazakhstan, Uzbekistan, Afghanistan, Pakistan, India, Bangladesh, Myanmar, Thailand, Kamboja, dan Vietnam.
Di media sosial, ia telah mengumpulkan 570 ribu pengikut di Instagram dan 236 ribu di TikTok. Di platform Reddit, beberapa pengguna berpendapat bahwa tantangan sebenarnya bukan pada fisik, melainkan kondisi geopolitik.
“Melintasi negara-negara dengan konflik bersenjata atau perang saudara jelas lebih sulit daripada sekadar jalan kaki,” tulis salah satu netizen.
Adapun yang terus memberikan semangat kepada Luke, karena beberapa netizen juga sennag melihat video perjalanan yang dibagikan Luke di media sosialnya.
“Senang sekali mengikuti perjalananmu, keren sekali!,” tulis netizen itu.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
