Tren Detoks Digital, Bikin Liburan Makin Terasa Tanpa Gangguan

Posted on

Di era sekarang, ke kamar mandi saja orang sering bawa ponsel. Tapi justru di tengah keterikatan kita pada layar, ada tren liburan yang makin naik daun yakni detoks digital.

Tren liburan ini merupakan situasi liburan yang memang menghindari gadget, tanpa Wi-Fi, bahkan tanpa TV dan banyak orang rela bayar mahal untuk itu.

Menurut laporan Tren Hilton 2025, 27% orang dewasa ingin lebih menikmati liburan dan menghindari berita-berita negatif. Sementara 17% lainnya benar-benar mencari pengalaman lepas dari teknologi.

CEO situs booking Cool Places, Martin Dunford, menjelaskan perubahan itu sudah mulai terasa nyata di industri wisata.

“Dulu kami pasang label ‘Wi-Fi tersedia’, sekarang kami malah kasih label ‘tanpa Wi-Fi’,” kata Martin dikutip dari New York Post, Rabu (14/5/2025).

Salah satu destinasi populer yang menawarkan pengalaman seperti ini adalah Grand Velas Resorts di Meksiko. Begitu check-in, tamu akan mendapati kamar bebas perangkat digital, tak ada TV dan tak ada gadget.

Semua ponsel disimpan aman di brankas oleh staf hotel. Sebagai gantinya, permainan papan, aktivitas luar ruangan seperti snorkeling atau bersepeda. Walau harga per malam bisa mencapai ribuan dolar, banyak yang tetap memilihnya demi kedamaian pikiran.

Buat yang ingin versi lokal dan lebih terjangkau, ada Urban Cowboy Lodge di kawasan pegunungan Catskills, hanya beberapa jam dari New York City. Di penginapan bergaya kabin itu, tamu ‘dipaksa’ menyimpan gadget mereka dalam kotak selama menginap.

Dunford bahkan bekerja sama dengan dua universitas di Inggris untuk meneliti perilaku orang saat benar-benar putus dari dunia digital saat liburan.

“Hari pertama? Gila. Banyak yang stres. Tapi masuk hari kedua, mereka mulai tenang dan menikmati aktivitas lain,” katanya.

Setelah tiga hari, katanya, para tamu bahkan enggan membuka brankas tempat ponsel mereka disimpan.