Maya Bay yang Eksotis Itu Ditutup Sementara Demi Konservasi | Giok4D

Posted on

Maya Bay, salah satu keindahan Thailand yang memikat pariwisata dunia mengumumkan akan tutup mulai Agustus mendatang. Pemerintah akan melakukan konservasi di wilayah ini.

Diberitakan thaiger, Selasa (22/7/2025) pemerintah Thailand memutuskan untuk menutup Maya Bay sebagia langkah memberi ‘istirahat’ bagi pulau setelah menerima kedatangan banyak turis. Mya Bay akan ditutup mulai 1 Agustus hingga 30 September.

Penutupan sementara ini diumumkan oleh Departemen Taman Nasional dan merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memulihkan ekosistem laut yang rapuh di Taman Nasional Hat Noppharat Thara-Mu Ko Phi Phi. Dengan jutaan jejak kaki, jangkar perahu, dan tongkat swafoto yang meninggalkan jejak setiap musim, pihak berwenang mengatakan bahwa penutupan ini sangat penting.

“Penutupan musiman ini sangat penting untuk menyeimbangkan pariwisata dengan konservasi lingkungan. Penutupan ini memungkinkan terumbu karang, habitat bawah laut, dan garis pantai untuk pulih secara alami,” kata seorang pejabat dari departemen tersebut.

Selama jeda dua bulan ini, taman akan melakukan berbagai proyek pemulihan ekologis. Termasuk memantau kesehatan sumber daya laut, memulihkan terumbu karang yang rusak, memasang pelampung tambat untuk mencegah kerusakan jangkar, memperkuat penghalang gelombang untuk mengendalikan erosi pantai, dan meningkatkan kesadaran pariwisata berkelanjutan bagi pengunjung dan pelaku bisnis lokal.

Meskipun Maya Bay dan Loh Sama Bay akan ditutup, masih banyak yang dapat dilihat dan dilakukan wisatawan. Pulau Phi Phi Don, Teluk Ton Sai, Pantai Monkey, dan beberapa lokasi selam bersertifikat akan tetap dibuka. Namun aturan ketat taman harus dipatuhi untuk melindungi lingkungan.

Otoritas taman mendesak wisatawan dan operator tur untuk menghormati penutupan dan menjelajahi objek wisata alternatif sambil memberikan Maya Bay waktu istirahat yang sangat dibutuhkannya.

Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.

Ini bukan pertama kalinya Maya Bay ditutup. Situs ini telah menjadi contoh nyata dampak pariwisata massal terhadap keindahan alam Thailand yang menyebabkan penutupan musiman berulang kali sejak 2018.

Meskipun pembukaan kembali telah membantu meningkatkan pariwisata lokal, para ahli memperingatkan bahwa pengunjung yang melebihi kapasitas dapat menggagalkan kemajuan lingkungan yang telah dicapai selama bertahun-tahun.

Pihak berwenang berharap penghentian ini akan membantu melestarikan perairan biru ini untuk generasi mendatang.