Sepasang turis tak sengaja terkunci saat berkunjung ke Museum Madame Tussauds yang terkenal dengan patung lilinnya di London. Mereka sampai trauma dan tak mau balik lagi ke sana.
Diberitakan New York Post, Jumat (16/5/2025) pasangan suami istri dari St Helens, Merseyside bernama Michelle Robinson, 44, dan Stephen Robinson, 48, mendapati diri mereka terperangkap di museum lilin terkenal di dunia tersebut. Pasangan itu memutuskan untuk mengunjungi Madame Tussauds pada bulan Maret tahun lalu karena museum tersebut salah satu destinasi impian Michelle.
Saat sedang menikmati koleksi museum, seorang staf memberi tahu mereka bahwa Madame Tussauds akan segera tutup. Saat mereka menuju pintu keluar, tiba-tiba lampu museum padam.
Pasangan itu kemudian menyadari bahwa tidak ada orang lain di dalam gedung itu dan pintu-pintunya telah dikunci dengan rantai. Mereka barulah sadar terkunci di dalam.
Stephen dan Michelle khawatir dan mulai over thinking. Mereka takut akan terjadi insiden serius, seperti kebakaran, dan mereka tidak akan bisa keluar.
Michelle pun mencoba menggunakan toilet museum, ternyata juga terkunci. Walau memalukan, dia mengaku terpaksa buang air kecil di tong sampah.
“Saya harus buang air kecil di tempat sampah, itu memalukan. Lalu kami pergi ke area bar dan mengambil beberapa permen, keripik, dan minuman. Kami juga menawarkan untuk membayarnya karena kami tidak ingin digolongkan sebagai pencuri,” kata Michelle.
Mereka kemudian memutuskan untuk menggedor jendela, berharap ada yang menyadari keberadaan mereka di dalam. Namun, saat ada orang yang melihat mereka, malah orang di luar melambaikan tangan dan tertawa.
“Kami menggedor-gedor pintu agar bisa keluar dan menarik perhatian orang-orang yang lewat. Orang-orang menertawakan kami, mereka pikir kami mengada-ada,” katanya.
Lalu, mereka menghubungi Kepolisian Lancashire, dan diarahkan untuk menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Lancashire. Pasangan ini akhirnya bisa keluar setelah dibukakan pintu oleh manajer Madame Tussauds.
“Saya menelepon polisi dan mereka menyuruh saya menelepon pemadam kebakaran, yang mengatakan mereka tidak bisa membantu. Kami melaporkan kejadian itu ke polisi, mereka menghubungi staf di Madame Tussauds,” lanjut Michelle.
Seorang juru bicara Kepolisian Lancashire membenarkan bahwa mereka mendapatkan telefon dari warga yang terkunci di museum.
“Kami ditelfon pada pukul 18.10 pada tanggal 8 Maret ke Madame Tussauds, Blackpool, bahwa dua orang warga terkunci di tempat itu. Manajer museum datang pada pukul 18.34 malam untuk membuka kunci dan mereka meninggalkan tempat itu pada pukul 18.44 malam,” kata polisi.
Pihak Madame Tussauds mengatakan telah menawarkan pengembalian uang penuh kepada pasangan itu dan menawarkan masa inap gratis. Juga museum telah menghubungi para tamu sejak kejadian itu dan mereka merasa puas dengan hasilnya.
Namun kejadian tersebut begitu membekas dalam ingatan pasangan ini. Mereka tak ingin lagi datang ke museum populer tersebut.
