Seorang turis asing viral di media sosial setelah mengaku ditolak masuk Museum Dirgantara Mandala di Yogyakarta. Dalam unggahannya, ia mempertanyakan alasan penolakan tersebut.
Adalah Nathan Britt, seorang warga negara Amerika Serikat (AS), yang curhat di laman Facebook The International Aviation Museum Guide, sebuah grup yang berisi pengalaman pecinta aviasi dari seluruh dunia. Nathan mengunggah curhatannya itu pada Rabu (17/9/2025), pukul 02.22 WIB.
“Ditolak masuk di museum Angkatan Udara Yogyakarta, Indonesia,” tulisnya membuka cerita.
Dalam cerita yang cukup singkat, Nathan merangkum perjalanan yang kurang mengesankan itu. Ia liburan bersama istrinya, yang kebetulan orang Indonesia.
Mereka sudah sangat berharap untuk bisa masuk ke Museum Dirgantara Mandala yang terletak di Kompleks Pangkalan Udara Adisucipto. Sebagai penggemar pesawat, ia menuliskan bahwa museum itu adalah alasannya datang ke Yogyakarta
“Penjaga mengatakan bahwa tidak ada orang asing yang boleh masuk,” kata dia lagi.
Sudah begitu, dia heran dengan informasi lanjutan yang mengatakan andai dia tetap mau masuk maka harus meminta izin polisi dari Jakarta. Menurutnya aturan itu menggelikan karena Yogyakarta dan Jakarta tidak bisa ditempuh dalam tempo yang singkat.
“Dia tidak mengatakan yang mana atau di mana mendapatkannya. Tidak ada situs web yang menjelaskan di mana Anda bisa mendapat izin apa yang Anda butuhkan atau yang memberikan instruksi apa pun. Situs web mereka ‘404 not found’ dan mereka tidak menanggapi Instagram, Facebook, atau email,” tulisnya.
Nathan sangat ingin melihat koleksi 51 pesawat Jepang dari era Perang Dunia II. Ia mengatakan bahwa museum ini satu-satunya yang memilikinya.
Sambutan lain diterima istrinya. Sebagai orang Indonesia, si istri diperbolehkan untuk masuk museum itu dan berfoto. Nathan cukup kesal, karena istrinya masuk tanpa ada pemeriksaan identitas.
Bentuknya sebagai ‘seorang bule’ begitu menonjol, sehingga ia tak bisa menyusup dan berpura-pura sebagai orang Indonesia.
“Setidaknya saya bersyukur dia (istri-red) bisa masuk dan memberi saya beberapa foto,” tulis dia.
Perasaannya yang campur aduk tentu tak bisa langsung diterima. Ia mencari beberapa ulasan tentang Museum Dirgantara Mandala di Google. Ternyata memang benar, banyak ulasan dari orang asing yang mengalami hal serupa.
“Jika Anda memeriksa ulasan bintang satu di Google Maps, Anda akan melihat orang asing seperti saya ditolak masuk,” tulisnya berang.
Kolom komentar pun ramai dengan berbagai tanggapan. Ada yang berkata bahwa itu aneh.
“Kenapa juga orang asing tidak boleh masuk ke museum pesawat yang telah berusia 80 tahun? Aneh sekali,” tulis Mark Holm.
Namun, ada juga wisatawan asing yang mengaku pernah masuk ke sana.
“Kami mengunjunginya bulan Agustus tahun ini tanpa masalah di gerbang. Kami bebas berjalan ke mana-mana. Kami melihat semua pesawat dan memotretnya. Saya akan mengunggahnya akhir bulan ini,’ tulis Twan Gevers.
